Allah
SWT memberikan akal kecerdasan, ilmu pengetahuan, imajinasi memang untuk
menegaskan kembali keyakinan kita kepada Allah dan yang datang dari-Nya. Guilhem, pakar yang mendedikasikan usianya
dalam penelitian sidik pasangan laki-laki baru-baru ini membuktikan dalam
penelitiannya bahwa jejak rekam seorang laki-laki akan hilang setelah tiga bulan. Seperti dikutip
dari societyberty.com,
hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan, masa ‘iddah wanita sesuai dengan
ayat-ayat yang tercantum di Al Quran.
Hasil
studi itu menyimpulkan hubungan intim suami istri menyebabkan laki-laki
meninggalkan sidik khususnya pada perempuan. Dia mengatakan jika pasangan suami
istri tidak bersetubuh, maka tanda itu secara perlahan-lahan akan hilang antara
25-30 persen. Guilhem menambahkan, tanda tersebut akan hilang secara
keseluruhan setelah tiga bulan berlalu. Karena itu, perempuan yang
diceraikan siap menerima sidik khusus laki-laki lainnya setelah tiga bulan.
Penelitian
serupa dilakukannya di perkampungan non muslim Amerika. Hasil penelitian
membuktikan wanita di sana yang hamil memiliki jejak sidik dua hingga tiga laki-laki. Setelah penelitian-penelitian yang dilakukan ini akhirnya meyakinkan
sang pakar Guilhem ini memeluk Islam.
Dikarenakan
ketidakbecusan kita dalam mengolah potensi akal yang Allah berikan. Seringkali
yang datang dari Allah dan Rasul-Nya seakan-akan mestilah dapat diterima dengan
akal barulah kita dapat beriman, jika tidak dapat diterima kemudian kita
menolaknya.
Padahal
ada “wilayah-wilayah” ayat-ayat yang
berada dalam jangkauan akal kita, ada yang tidak terjangkau akal kita. Yang
lebih baik di sisi Allah adalah yang mengamalkannya.
No comments:
Post a Comment