Salah satu bentuk pembelaan Anda kepada saudara
seaqidah dan menjadi upaya perlawanan
terhadap zionis adalah dengan memboikot produk-produk perusahaan penyumbang
Israel. Cukuplah peperangan yang dikobarkan yahudi terhadap Umat Muslim
Palestina menjadi alasan kita memboikot produk yahudi ini...! Inilah produk-produk perusahaan penyumbang zionis:
1. Coca-Cola Company. Tahun 2002, Coca-Cola membangun pabrik di
atas tanah milik Palestina yang dirampas Israel, hadiah Israel atas sumbangan
jutaan dolar Coca-Cola kepada mereka. Setiap uang yang anda gunakan untuk
membeli produk Musuh Islam ini akan digunakan untuk biaya perang melawan
Umat Islam.
2. Johnson
& Johnson. Yahudi adalah Musuh Islam sampai hari kiamat. Penghargaan tertinggi diberikan atas dasar kesetiaan Johnson &
Johnson memperkuat ekonomi Israel. Sejumlah produk Johnson & Johnson
beredar di Indonesia adalah obat bayi dan anak-anak, antara lain: Johnson Baby
Powder, Johnson Baby Lotion, Johnson Baby Shampoo, Johnson Baby
Oil dan Johnsons Baby Cologne.
3. Nestlé,
mendirikan tiga pabrik besar di Indonesia:
a.
Pabrik
Kejayan, Pasuruan, Jatim.
b.
Pabrik
Panjang di Lampung.
c.
Pabrik
Cikupa di Banten.
Nestle, Satu perusahaan
dengan Johnson & Johnson.
4. Danone. Tahun 1998, Franck Riboud, yang berkebangsaan
Israel, atas nama Perusahaan Danone,
menerima penghargaan Jubilee Award yang diberikan Perdana Menteri Israel,
Benyamin Netanyahu. Danone Institute, sudah didirikan di Israel sejak Juli
1998. Di Asia mereka tampil dengan merk Yilli, di Indonesia Aqua, di China ada
Wahaha. Masih satu grup dengan perusahaan ini adalah Biskuit Oreo, Aqua, Ritz,
dan keju Kraft.
5. L'Oreal. Dianggap sahabat dekat Israel dan telah
menanamkan investasi besar-besaran di Negara Yahudi itu. Kongres Yahudi Amerika
telah menyatakan 'keputusannya' dengan perusahaan ini yang disebut-sebut
sebagai 'teman hangat'. L'Oreal telah menetapkan Israel sebagai pusat
perdagangan di Timur Tengah dan telah meningkatkan investasi dan manufaktur di
negeri itu.
6. Mc Donald's. Salah satu CEO Mc Donald's, Jack M.
Greesberg, adalah anggota kehormatan Kamar Dagang dan Industri Amerika-Israel.
7. Starbucks Cofee. Di saat banyak perusahaan
lain mati-matian menarik diri dari Israel, Starbucks
justru memutuskan menolong ekonomi Israel yang sedang krisis dan menanam modal
untuk membuka counter Starbucks di Israel.
8. Revlon. Menurut majalah Forbes, sang pemodal
perusahaan ini, Ronald Perelman,
adalah seorang zionis.
9. International
Business Machines Corporation, dikenal memiliki hubungan dekat dengan Israel.
10. The
Limited Inc. Pendiri,
presiden, sekaligus CEO The Limited Inc, Les
Wexner, menjadi Dewan Direktur Emet, media pro-Israel yang berfungsi
memastikan bahwa semua media di Amerika tetap bias dan membela Israel.
11. Time
Warner Inc. Satu
grup dengan Time Warner adalah TIME Magazine, Life Magazine, Time-Life Books,
CNN, Warner Bros, dan ICQ.
12. Delta Galil, salah satu
perusahaan tekstil Israel terbesar. Pendiri dan pemegang saham utama perusahaan ini, Dov Lautman, merupakan sekutu
dekat Presiden Israel, Ehud Barak. Toko pengecer perusahaan ini yang sudah
mulai menjamur di Indonesia adalah Carrefour.
13. Phillip Morris, telah
mendermakan 12 % keuntungannya untuk Israel.
14. News Corporation, adalah
raksasa media milik Rupert Murdoch
yang berinvestasi besar di Israel, adalah satu dari 3 perusahaan yang mendapat
pujian atas dukungannya kepada Israel dalam America-Israel League Partners for
Democracy Award Dinner 25 Juni 2001.
No comments:
Post a Comment